Lama baca: 4 menit
Sebagai eks pemegang kartu kredit, satu hal yang terasa setelah tidak lagi mempunyainya adalah kerepotan saat harus membeli software atau plugin dari situs-situs luar negeri untuk mendukung pekerjaan saya. Seringnya saya harus meminta bantuan pihak ketiga (orang lain yang memiliki kartu kredit) dengan membayar fee minimal 20% dari nilai transaksi. Ditambah, kursnya selalu dibulatkan ke atas.
Suatu hari sewaktu ke Kuala Lumpur, saya melihat rekan saya belanja menggunakan kartu. Uniknya, sebelum membayar belanjaannya, dia sempat mengatakan bahwa saldo di kartunya harus diisi.
“Ini kartu debit, soalnya,” begitu katanya.
Saya jelas saja tertarik begitu tahu kartu debitnya bisa digunakan di luar negeri. Apalagi proses isi saldonya (top-up) dilakukan melalui aplikasi tanpa harus ke ATM.
“Kartunya kartu apa?” tanya saya.
“Jenius,” jawabnya.
Apa itu Jenius
Jenius adalah produk dari Bank BTPN dan memiliki fitur-fitur seperti umumnya tabungan.
Namun yang paling menarik dari Jenius adalah kartunya bisa digunakan untuk melakukan transaksi di luar negeri baik secara online maupun offline (di toko), mirip seperti kartu kredit. Gampangnya, Jenius adalah pengganti kartu kredit.
Yang sampai saat ini rutin saya lakukan menggunakan kartu Jenius antara lain:
- Membayar biaya langganan Netflix, Spotify, YouTube Premium, dan lain-lain.
- Membayar biaya langganan aplikasi Adobe.
- Pembelian di Envato dan Google Play
- Pembelanjaan di marketplace seperti Zalora dan Tokopedia.
- Top-up saldo Go-Pay dan MTix.
Bagaimana Cara Memiliki Kartu Jenius
Saat ini ada dua cara memiliki Kartu Jenius; offline dan online.
Cara Offline
- Unduh dan instal aplikasi Jenius. Aplikasi ini tersedia gratis di Google Play dan AppStore.
- Bawa smartphone, kunjungi booth Jenius atau kantor cabang BTPN terdekat untuk registrasi dan aktivasi akun/rekening. Jenius Crew yang bertugas akan memandu kita melakukan registrasi dan aktivasi.

Yang perlu dipersiapkan untuk registrasi dan aktivasi offline adalah:
- Aplikasi Jenius sudah terinstal di smartphone.
- Tanda pengenal diri (KTP) asli.
- Uang tunai untuk setoran / top-up perdana.
Cara Online
Dikutip dari situs resminya, begini tahapan memiliki kartu Jenius secara online:
- Unduh dan instal aplikasi Jenius. Aplikasi ini tersedia gratis di Google Play dan AppStore.
- Lakukan registrasi dengan menekan tombol ‘Aktifkan’ di aplikasi Jenius. Kita akan terhubung dengan Jenius Crew melalui Video Call.
- Jenius Crew akan memandu kita melakukan aktivasi.
Yang perlu dipersiapkan untuk registrasi dan aktivasi online adalah:
- Aplikasi Jenius sudah terinstal di smartphone.
- Tanda pengenal diri (KTP) asli.
- Koneksi internet yang kencang dan stabil.
- Kertas putih yang sudah kita tandatangani.
Kartu Jenius; ada m-Card, e-Card, dan x-Card
Seingat saya begitu melakukan registrasi dan aktivasi secara offline, saya langsung menerima kartu ATM Jenius berwarna orange.
Kartu itu disebut m-Card dan menjadi kartu utama pemegang rekening Jenius. Dengan m-Card kita bisa melakukan penarikan tunai di ATM berlogo Visa, ATM Bersama, Prima, dan Plus, selain tentu saja di ATM BTPN. Saya sendiri beberapa kali melakukan penarikan di ATM CIMB Niaga.
Kartu Jenius m-Card inilah yang digunakan teman saya untuk membayar belanjaan di Kuala Lumpur.

Selain m-Card, kita juga mendapat kartu virtual yang disebut e-Card. Karena virtual, kartu ini tidak memiliki fisik. Kita hanya diberi nomor kartu, masa berlaku, nama pemilik rekening, juga kode CVV layaknya kartu kredit.
Lalu apa fungsinya kartu Jenius e-Card?
“Kami sarankan untuk penggunaan transaksi online, Bapak gunakan e-Card,” terang Jenius Crew yang memandu saya sewaktu melakukan registrasi dan aktivasi. “Jika sewaktu-waktu nomor e-Card Bapak dibobol nggak akan pengaruh ke saldo utama yang ada di m-Card. Kartu e-Card juga bisa Bapak blokir sendiri dengan mudah.”
Penjelasannya begini, setiap kita melakukan top-up Jenius, dana akan otomatis masuk ke rekening m-Card seluruhnya. Nah, dari m-Card inilah dana bisa dibagi-bagi ke kartu lainnya – dalam hal ini e-Card, sesuai keinginan kita. Begitu kira-kira penjelasan singkat yang saya terima dari Jenius Crew.
Kartu Jenius e-Card inilah yang saya gunakan untuk melakukan segala transaksi online, termasuk menautkannya dengan akun Paypal.
Baca juga: Cara Langganan NETFLIX tanpa Kartu Kredit
Selain m-Card dan e-Card, kita diberi kesempatan memiliki kartu fisik lagi yang disebut x-Card. Pada dasarnya x-Card adalah kartu tambahan. Dan sama seperti e-Card, sumber dana x-Card berasal dari m-Card.
Kartu x-Card ini dibuat by request dan akan diantar ke alamat kita.
Saya punya satu kartu x-Card yang saya berikan pada anak saya. Menurut ceritanya, kartu tersebut digunakan untuk penarikan tunai dan pembelanjaan (transaksi debit).
Yang harus diperhatikan bagi pemegang kartu Jenius adalah jaga nomor CVV, jangan sembarangan diberikan pada orang lain karena fungsinya seperti PIN ATM.
Bagaimana Cara Top-Up Jenius?
Selama ini saya menggunakan Mobile Banking BCA untuk melakukan top-up Jenius. Transaksi yang saya lakukan adalah transfer antar bank.
Adapun kode bank BTPN adalah 213.
Mungkin netter punya cara lain? Sila di-share.
Nah, bagaimana? Tertarik memiliki akun/rekening Jenius dan kartunya?
Semoga tulisan saya kali ini bermanfaat.